Category Archives: da’wah

Ukuran Kesuksesan Seorang Da’i Ilallah

Standar

Diriwayatkan dari ibnu Abbas bahwasannya suatu hari Rasulullaah shallallaahu ’alaihi wasallam bersabda:

عُرِضَتْ عَلَيَّ الْأُمَمُ فَجَعَلَ يَمُرُّ النَّبِيُّ مَعَهُ الرَّجُلُ وَالنَّبِيُّ مَعَهُ الرَّجُلَانِ وَالنَّبِيُّ مَعَهُ الرَّهْطُ وَالنَّبِيُّ لَيْسَ مَعَهُ أَحَدٌ وَرَأَيْتُ سَوَادًا كَثِيرًا سَدَّ الْأُفُقَ فَرَجَوْتُ أَنْ تَكُونَ أُمَّتِي فَقِيلَ هَذ مُوسَى وَقَوْمُهُ ثُمَّ قِيلَ لِي انْظُرْ فَرَأَيْتُ سَوَادًا كَثِيرًا سَدَّ الْأُفُقَ فَقِيلَ لِي انْظُرْ هَكَذَا وَهَكَذَا فَرَأَيْتُ سَوَادًا كَثِيرًا سَدَّ الْأُفُقَ فَقِيلَ هَؤُلَاءِ أُمَّتُكَ وَمَعَ هَؤُلَاءِ سَبْعُونَ أَلْفًا يَدْخُلُونَ الْجَنَّةَ بِغَيْرِ حِسَابٍ

“Telah ditampakkan kepadaku umat-umat, maka aku melihat seorang Nabi lewat bersama satu orang, seorang Nabi bersama dua orang saja, seorang Nabi bersama sekelompok orang dan seorang Nabi tanpa seorang pun bersamanya. Lalu tiba-tiba ditampakkan kepadaku kumpulan manusia yang banyak memenuhi ufuk, aku berharap mereka adalah ummatku, namun dikatakan padaku; ‘Ini adalah Musa dan kaumnya, lalu di katakan pula kepadaku; “Tapi lihatlah di ujung sebelah sana.’ Ternyata aku melihat ada sekumpulan orang yang sangat banyak, kemudian dikatakan lagi padaku; ‘Lihat juga yang sebelah sana.’ Ternyata aku juga melihat ada sekumpulan orang yang sangat banyak lagi, lalu dikatakan padaku; ‘Ini adalah umatmu, dan bersama mereka ada tujuh puluh ribu orang yang akan masuk surga tanpa hisab.” (HR. Bukhari: 5752, dan Muslim: 374)

Read the rest of this entry

MOTIVASI DALAM PERSPEKTIF ISLAM

Standar

Oleh: Aziza Az Zahra dan Indri Yulita

PENGERTIAN MOTIVASI

Motif adalah sebab-sebab yang menjadi dorongan, tindakan seseorang, dasar pikiran atau pendapat, sesuatu yang menjadi pokok.[1]

Motivasi itu sendiri merupakan istilah lebih umum digunakan untuk mengantikan terma “motif-motif” yang dalam bahasa inggris yang disebut motive yang berasal dari kata motion, ia berarti gerakan atau sesuatu yang bergerak. Karna itu terma motif erat hubungan dengan gerak hal yang dilakukan manusia atau disebut perbuatan atau juga tingkah laku. Motif dalam psikologi berarti rangsangan dorongan, atau pembangkit tenaga bagi terjadinya tingkah laku. Dan motivasi lebih sendirinya lebih berarti rangsangan atau dorongan atau pembangkit tenaga bagi tingkah laku. Dan motivasi lebih sendirinya lebih berarti menunjuk kepada seluruh proses gerakan di atas, termasuk situasi yang mendorong, dorongan yang timbul dalam diri individu. Situasi tersebut serta tujuan akhir dan gerakan atau perbuatan yang menimbulkan terjadinya tingkah laku.[2]

Read the rest of this entry

PSIKOLOGI dan SOSIOLOGI DA’WAH

Standar

Resume Oleh: Azizah az Zahra

 

PENGERTIAN PSIKOLOGI DAN SOSIOLOGI DA’WAH

Kemunculan sosiologi dan psikologi dalam sebuah disiplin ilmu yaitu sekitar abad ke-19. Istilah sosiologi pertama kalai dicetuskan oleh August Comte tahun 1842.

Psikologi berarti ilmu yang mempelajari perilaku dan sifat-sifat manusia. Psikologi juga mencangkup pengetahuan yang mempelajari perilaku manusia dalam hubungan dengan lingkungannya. Sosiologi berarti ilmu yang mempelajari  masyarakat, perilaku masyarakat dan social. Da’wah berarti mengajak, menyeru, mempengaruhi, memperbaiki. Mengajak disini berarti mengajak manusia untuk berbuat baik sesuai dengan tuntunan ajaran Islam.

Psikologi dan sosiologi da’wah ini terdiri dari tiga term yang arti masing-masing telah disebutkan. Jika digabungkan, menjadi ilmu yang mengkaji tentang upaya pemecahan masalah-masalah dakwah dengan pendekatan psikologis dan sosiologis (kejiwaan seseorang dan kemasyarakatan).
Read the rest of this entry

FAKTOR-FAKTOR KEBERHASILAN DA’WAH RASULULLAH SAW

Standar

Azizah az Zahra

 I.       PENDAHULUAN

Rasulullah SAW menjalani kehidupan dalam kancah peperangan yang seakan tidak ada hujungnya selama lebih dari dua puluh tahun. Selama itu pula beliau tidak pernah lalai terhadap suatu urusan tertentu, karena sibuk mengurusi urusan yang lain, hingga akhirnya da’wah Islam berhasil secara gemilang, merambah kawasan yang amat luas, sulit diterima nalar manusia. Seluruh jazirah Arab tunduk kepada da’wah Islam, debu-debu Jahiliyyah tidak lagi tampak di udara dan akal yang tadinya menyimpang kini menjadi lurus, sehingga berhala ditinggalkan bahkan dihancurkan. Udara Arab dipenuhi suara-suara tauhid, adzan untuk shalat terdengan memecah angkasa dan sela-sela gurun yang telah dihidupkan iman. Para pengajar Al-Quran pergi kea rah utara dan selatan, membacakan ayat-ayat di dalam kitab Allah dan menegakkan hukum-hukum-Nya.[1]
Read the rest of this entry

AKIBAT JIKA TIDAK ADA DA’WAH

Standar

           I.            PENDAHULUAN

Islam adalah agama da’wah dan mempertahankan kebebasan berda’wah itu secara konsekwensi.[1] Da’wah merupakan sarana utama yang dapat memperbaiki dan menjaga seluruh alam dari segala hal yang dapat merusaknya. Hal itu tidak mungkin terwujud melainkan dengan menjaga aqidah, kepribadian, dan akhlak ummat manusia. Itu semua bisa terealisir dengan amar ma’ruf nahyi munkar.[2] Media da’wah dari waktu ke waktu harus ditata sehingga tidak ada satu pun lingkungan masyarakat yang tidak terjangkau da’wah. Program pembangunan apapun bila ingin berhasil cepat harus didukung oleh sebuah lembaga penelitian yang selalu mengadakan check dan rechecking sehingga setiap langkah harus selalu tepat pada sasarannya lebih-lebih dalam bidang da’wah.[3] Keyakinan agama mempengaruhi perilaku manusia, bukan hanya secara individual, tetapi juga sosial.[4]

Read the rest of this entry